like this

Bagaimana Imam Al-Mahdi Menerima Bahwa Dirinya Adalah Al-Mahdi

Kutipan Wawancara Live dari Bpk. Adnan Oktar di Kanal Avrupa dan Cay TV tanggal
10 Oktober 2010

ADNAN OKTAR:Assalamu ‘alaikum wa rohmatullahi wa barokatuh. "Ustadzku yang terhormat, kami telah mencoba untuk mengikuti semua program TV Anda insya Allah. Abdulrahim Ilan dari Mardin" Dia seorang saudara kita yang sangat mengasihi kita. Dia adalah seorang sufi. Orang yang diberkati, Sheikh dia, adalah orang suci, pribadi yang tercerahkan dan individu yang berharga. Mereka juga memiliki masha'Allah semacam itikad baik pada saya dan mereka memiliki cinta yang besar. Dan kita juga mencintai kedua saudara kita dan juga Sheikh gurunya. Salam untuk semua saudara-saudara kami di Mardin, untuk Urfa, Siirt untuk mereka semua, untuk semua saudara-saudara kami di tenggara.
Saudaraku bertanya lagi tentang sistem Al Mahdi. Apa yang dikatakan? "Anda mengatakan bahwa Imam Mahdi (as) tidak akan menerima bahwa ia adalah Al Mahdi. Dan Rasulullah (saw) mengatakan demikian." Mereka akan membuat dia menerima dengan pemaksaan ". Dalam situasi ini bagaimana orang berjanji setia kepada dia? Saya sangat ingin tahu tentang respon dari pertanyaan ini. "

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sadarlah Bahwa Allah-lah yang Mengatur Segala Sesuatu Setiap Detailnya

Kebanyakan orangsenang ketika hal-hal terjadi sesuai dengan keinginan mereka, tetapi mudah kesal ketika hal-hal kecil tidak sesuai dengan keinginan mereka.Tetapi, seseorang memercayai Allah (khususnya muslim) tidak boleh memiliki sifat seperti itu. Dalam Al-Qur'an, Allah mengungkapkan kabar baik bahwa Ia telah menentukan setiap peristiwa yang terjadi hanyalah demi kebaikan hamba-Nya yang benar, dan tidak ada yang harus menjadi kesedihan atau kesulitan bagi mereka.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Mesias Keturunan Ismael

Menurut salah satu versi dari Injil Barnabas, Yesus menyangkal bahwa dialah sang Mesias itu, dan mengklaim bahwa Mesias akan datang dari kalangan keturunan Ismael (yakni, Arab):

"Pada saat itu Yesus berkata: 'Engkau menipu dirimu sendiri; karena Daud di dalam Roh menyebutnya Tuan, dan dengan demikian berkata: "Allah berkata kepada tuanku, duduklah di sebelah kananku, sampai musuh-musuhmu kutaruh di bawah kakimu lawan-lawanmu pijakan kakimu. Allah akan mengirimkan tongkatmu sehingga engkau berkuasa di antara lawan-lawanmu." Bila utusan Allah yang engkau sebut Mesias adalah anak Daud, bagaimana mungkin Daud menyebutnya tuan? Percayalah padaku, karena sesungguhnya aku berkata kepadamu, bahwa janji itu telah dibuat dalam diri Ismael, bukan Ishak.'" (Barnabas 43:10)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Yesus Bukan Allah ataupun Anak Allah

Menurut Injil Barnabas, Yesus meramalkan dan menolak penyembahan dirinya sebagai Allah:

dan setelah mengatakan hal ini, Yesus memukul wajahnya dengan kedua tangannya, dan kemudian menutupi tanah dengan kepalanya, sambil berkata: "Terkutuklah barangsiapa yang memasukkan ke dalam ucapan-ucapanku bahwa aku adalah anak Allah" (53:6)
dan setelah berkata demikian Yesus keluar dari Bait Allah. Dan rakyat mengagungkannya, karena mereka membawa semua orang yang sakit yang dapat mereka kumpulkan, dan Yesus setelah berdoa memulihkan kesehatan mereka: oleh karena itu, pada hari itu di Yerusalem tentara-tentara Romawi, melalui pekerjaan Setan, mulai menghasut rakyat, sambil berkata Yesus adalah Allah Israel, yang telah datang untuk melawat umat-Nya." (69:6)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Membaca artikel terdahulu Candi Pendem di Kaki Merapi, di akhir paparan terdapat catatan kritis tentang ekspedisi Stumbu ke-4 sehari Melintas Dua Subuh 19 Desembar 2009 bersama Ust. Fahmi Basya (FB) pimpinan Sains Spiritual Qur’an Dzikrul Lil Alamiin Bogor. Penjelasan catatan ini meliputi kebenaran adanya Jejak Nabi Sulaiman di tanah Jawa yang berjarak waktu 30-an Abad lebih dan sekitar misteri Candi Borobudur sebagai ‘arsy Ratu Saba’ yang dipindahkan Jinn dalam semalam seperti diinspirasi oleh ayat Al-Qur’an terutama surah An-Naml.
Letak Bukit Stumbu di desa Karangrejo, skitar 2,5 Km sebelah barat daya Candi Borobudur, Magelang.
Secara metodologis, lontaran teori Stumbu DLA diatas didasarkan pada fakta-fakta ayat Al-Qur’an yang difahami secara simbolik berisi simbol-simbol matematis atas budaya penciptaan alam seisinya. Menurut FB yang lulusan Matematika MIPA UI tahun 1983, Dosen Matematika UIJ dan Dewan Pakar ICMI Jakarta Barat (2004) ini, terdapat tiga belas alasan mengapa Negeri Saba terletak di Indonesia dan bukan di Negeri Yaman seperti dipercaya ahli mufassir Al-Qur’an. Keseluruh bukti tentang Negeri Saba menurutnya bisa ditemui di Pulau Jawa, mengarah keberadaan Ratu Boko dengan Borobudur-nya.
Analisis khusus FB sejak tahun 1982 melahirkan beberapa buku seperti Matematika Al-Quran (2003) dan Sejuta Fenomena Al-Qur’an (2008). Ia menyimpulkan, pertama, bahwa penjelasan QS 27:22 tentang negeri Saba tidak ditemukan di Yaman, sedangkan bukti tersebut ditemukan di Pulau Jawa (Wana Saba). Sedang kedua, arti kata saba (sabun) tidak ditemukan nama Sabun di Yaman, sedang arti lain kata saba (hutan) juga tidak ditemukan disana. QS 27:24 ‘Untuk Saba pada tempat mereka ada ayat, dua hutan sebelah kanan dan kiri’.
Ketiga, kandungan ayat QS 27:24 ’…dan aku dapati dia dan kaumnya bersujud kepada matahari dari selain Allah’. Di dalam sejarah tak ditemukan sebuah tempat di Yaman yang masyarakatnya bersujud kepada matahari, sedangkan di Pulau Jawa berlokasi di Komplek Ratu Boko dengan beberapa bukti pendukung.
Keempat; Bukti itu seperti (27:40) adanya bangunan (’arsy) yang dipindahkan ke suatu Lembah berjarak terbang burung dalam waktu singkat. Tentang siapa yang memindahkan dan bagaimana dipindahkan, tafsir ayat tersebut mengisahkan yang memindah singgasana Ratu Saba adalah JINN IFRID selesai sebelum Nabi Sulaiman mengerlingkan mata. FB menerangkan, terdapat peran JINN dalam realisasi ruang waktu disini, bahwa makhluk ini memiliki syarat ilmiah memindahkan arsy Saba tersebut ke Lembah Semut. Berdasar hukum kecepatan cahaya, makhluk Jinn mampu dengan mudah dan super cepat memindahkan suatu bangunan. Diketahui peristiwa seperti ini bukan tidak pernah ada, bahkan terjadi pula di belahan bumi lain. Demikian pula relativitas pemahaman manusia akan membatasi kebenaran nash ini.
Kelima, menurut FB, lokasi kabar dalam QS 6:67 ada ditemukan sisa-sisa dan tandanya di Komplek Ratu Boko yang berjarak 36 Km dari Bukit Stumbu tenggara Borobudur. Di lembah Stumbu inilah arsy Saba tersebut dipindahkan sebagai kini dikisahkan RAKYAT (34:19) sebuah Candi BOKO dan Borobudur. Mereka kerjakan untuknya apa yang ia kehendaki dari gedung-gedung yang tinggi dan Patung-patung dan Piring-piring seperti kolam dan kuali-kuali yang tetap (34:13).
Keenam, ayat tentang SABA QS 34:16 ’dan sesuatu yang disebut Sidrin Qolil ’ masih ditemukan bukti sedikit itu pada Gerbang Ratu Boko dan Serpihan Stupa Candi Borobudur. Ayat ketujuh 34:16 ’…dengan dua kebun yang mempunyai rasa buah pahit’ bisa ditemukan Pulau Jawa. Makna buah Maja yang Pahit seperti ini lagi-lagi tidak ditemukan di Negeri Yaman, bagi teori yang menyebut lokasi sejarah SABA.
Kedelapan, peristiwa besar yang disebut dalam QS 34:16 tentang adanya BANJIR yang merubah peta dataran Asia dengan adanya Palung Sunda. Maka kami menjadikan mereka buah mulut dan kami hancurkan mereka sehancur-hancurnya. Bukti kesembilan ini terdapat pada QS 34:19. Menurut FB, peristiwa banjir dahsyat tersaebut menyebabkan wilayah SABA hancur menjadi berpulau-pulau, belum pernah dalam sejarah kehancuran suatu negeri hingga menjadi lebih 17.000 pulau seperti Nusantara ini.
Kesepuluh, adanya catatan pembatasan pada perjalanan QS 34:18. Jarak perjalanan dimaksud sebatas kekuatan terbang ideal seekor Burung (Hud Hud) sepanjang 36 Km. Angka ini menurut FB merupakan bukti kesebelas keberadaan Saba di Jawa Tengah, merupakan jarak antara Komplek Ratu Boko sekarang dengan lokasi Candi Borobudur di Magelang.
Keduabelas, adanya surat Nabi Sulaiman (27:28) yang dibawa burung Hud Hud kepada Ratu Balkis, menurut FB tiada lain dicampakkan kaki-kaki burung tersebut di pelataran istana Boko yang disebutnya sebagai Sidril Qolil, kata ini dua kali ditemui di dalam Al-Qur’an.
Ketigabelas, adanya taabut peti wasiat. Menurut FB dalam ekspedisi diatas dari bunyi QS 27:29-30 ’Berkata Ratu Balqis: “Hai pembesar-pembesar, sesungguhnya telah dijatuhkan kepadaku sebuah surat yang mulia. Sesungguhnya surat itu, dari SuIaiman dan sungguh (isi)nya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.’ Inilah beberapa pembuktian secuil kisah Nabi Sulaiman yang sampai kepada pemahaman bahwa Negeri Saba benar-benar terhubung kepada bangunan arsy di Jawa.
Benar, diskursus ini perlu dipandu dengan bukti-bukti sahih, valid, autentik, terukur juga nalar wahyu..itulah pentingnya beragama agar manusia sudi berjalan di muka bumi mempelajari kisah dan kejadian demi memperteguh keimanan kepadaNYA.. Wa Allahu a’lam..!***

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
SebelumnyaToggle PlaybackBerikutnya

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS